Resmi Beroperasi Mandiri, SMAN Taruna Madani dan SMAN 1 Bangil Siap Cetak Generasi Unggul Nasional
Bangil, Pasuruan,kabar99news.com,– Dunia pendidikan di Kabupaten Pasuruan mencatat tonggak penting dalam sejarahnya. Dua sekolah unggulan, SMAN Taruna Madani Jawa Timur dan SMAN 1 Bangil, resmi beroperasi secara mandiri sejak Desember 2024, menandai langkah besar dalam penguatan sistem pendidikan di Jawa Timur sesuai arahan Gubernur Jawa Timur dan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.
Meski sebelumnya berada dalam satu manajemen, kini keduanya berdiri sendiri secara administratif maupun operasional. Mereka juga menempati gedung terpisah, meski tetap berada dalam satu kompleks pendidikan, untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas penyelenggaraan belajar mengajar.
“Sejak Desember 2024, kedua sekolah sudah terpisah. Perubahan ini sejalan dengan program Gubernur Jawa Timur dan Presiden,” ujar Imron Rosidi, Kepala SMAN Taruna Madani, pada Rabu (16/7/2025).
Perubahan kepemimpinan juga telah dilakukan. Imron Rosadi kini resmi menjabat sebagai Kepala SMAN 1 Bangil, sementara Imron Rosidi tetap memimpin SMAN Taruna Madani yang dikenal sebagai sekolah berbasis taruna berwawasan nasional.
SMAN Taruna Madani: Pendidikan Disiplin, Karakter, dan Nasionalisme
Di bawah kepemimpinan Imron Rosidi, SMAN Taruna Madani berkomitmen menjadi pusat keunggulan pendidikan yang tidak hanya menekankan aspek akademik, tapi juga pembentukan karakter, kedisiplinan, serta wawasan kebangsaan.
Sekolah ini mengusung konsep pendidikan terpadu berbasis taruna yang mencakup tiga matra utama: pendidikan umum, pelatihan semi-militer, dan keagamaan, serta menjalin kerja sama erat dengan Pondok Pesantren Dalwa, Raci Bangil.
“Kami ingin mengembangkan program motivasi untuk menyiapkan anak-anak didik, baik dari segi intelektual, ketarunaan, dan kedisiplinan,” terang Imron.
Kegiatan siswa di SMAN Taruna Madani sangat terstruktur dan intensif. Hari dimulai sejak pukul 03.30 dini hari untuk kegiatan spiritual dan fisik, dilanjutkan dengan sesi belajar intensif hingga pukul 20.00 malam. Pendekatan holistik ini dirancang untuk membentuk pribadi yang cerdas, tangguh, dan siap menghadapi tantangan masa depan.
Sekolah Berbasis Taruna: Membangun Karakter, Disiplin, dan Daya Saing
Imron menyebut bahwa SMAN Taruna Madani adalah salah satu dari enam sekolah berbasis taruna di Jawa Timur, bersama dengan:
- SMA Taruna Malang
- SMA Taruna Angkasa Madiun
- SMA Taruna Brawijaya Kediri
- SMA Taruna Bhayangkara Banyuwangi
- SMA Taruna Pamong Praja Bojonegoro
Keberadaan sekolah-sekolah ini menunjukkan dukungan besar pemerintah provinsi dan pusat dalam menciptakan model pendidikan yang mengedepankan karakter, nasionalisme, dan daya saing global.
Prestasi dan Jangkauan Nasional
Meskipun baru berdiri secara mandiri kurang dari setahun, SMAN Taruna Madani telah menorehkan prestasi membanggakan. Sekitar 40% siswa berhasil diterima di perguruan tinggi ternama, termasuk Universitas Pertahanan (Unhan), institusi kedinasan, fakultas kedokteran, dan Universitas Pertamina.
“40% siswa berhasil diterima di perguruan tinggi favorit, termasuk Unhan dan institusi kedinasan,” beber Imron.
Saat ini, SMAN Taruna Madani menampung 340 siswa yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia, mulai dari Sorong (Papua Barat Daya), Kalimantan, hingga Bangka Belitung. Sekitar 15% siswa berasal dari Kabupaten Pasuruan, menunjukkan bahwa sekolah ini memiliki daya tarik nasional.
“Keberagaman ini memperkaya pengalaman belajar siswa dan mencerminkan jangkauan nasional sekolah kami,” ujar Imron.
Siap Berlaga di Tingkat Nasional
Dalam waktu dekat, SMAN Taruna Madani juga akan mengirim perwakilan untuk mengikuti kompetisi tingkat nasional di Semarang, yang menjadi salah satu indikator kesiapan sekolah dalam bersaing di kancah pendidikan nasional.
“Bulan depan kita akan mengikuti lomba tingkat nasional di Semarang,” pungkasnya optimistis.
Dengan pemisahan yang strategis, program unggulan, dan semangat pembaruan, SMAN Taruna Madani dan SMAN 1 Bangil diharapkan terus menjadi pelopor dalam melahirkan generasi muda yang unggul, disiplin, berkarakter, dan siap menyongsong masa depan Indonesia Emas 2045.(Adf)