Pemkab Pasuruan Kini Tinjau Ulang DED Jalur Lintas Selatan (JLS) di Jalan Rembang Oro Oro Ombo Kulon

2025062011331654
DIREVIEW: Jalan Rembang-Oro-oro Ombo Kulon, yang menjadi salah satu jalur untuk pembangunan JLS. Saat ini, rencana itu masih ditinjau ulang.

Bangil,kabar99news.com,–Pemerintah Kabupaten Pasuruan kini kembali melirik proyek pembangunan Jalur Lingkar Selatan (JLS) untuk mengurai kesumpekan di jalan arteri Ibu Kota Kabupaten di Bangil. Wacana JLS sendiri bukanlah hal baru.

Sejak tahun 2017, isu ini sudah mengemuka, bahkan Pemerintah Kabupaten Pasuruan kala itu sudah mengantongi Detail Engineering Design (DED).

Namun sayangnya, proyek tersebut tak kunjung terlaksana. Bupati Pasuruan, HM Rusdi Sutejo, menegaskan pentingnya membangkitkan proyek yang sempat mati suri ini.

“JLS diperlukan untuk memecah kemacetan di Kota Bangil. Agar tidak lagi menjadi jalur antar kota dan provinsi, jadi ibu kota pure untuk perkotaan,” ujarnya.

Tak hanya itu, JLS juga dianggap strategis untuk pengembangan wilayah selatan Kabupaten Pasuruan.

“Kedua untuk pengembangan kota wilayah selatan. Jika ada JLS, yakin akan ada pembangunan pesat di pinggir,” tambah Mas Rusdi-sapaannya.

Plt Kepala Dinas Bina Marga Bina Konstruksi Kabupaten Pasuruan, Eko Bagus Wicaksono, menjelaskan langkah konkret yang sedang diambil Pemkab.

“Sekarang sedang review DED yang sudah ada sejak tahun 2017,” ungkap Eko.

la mengakui, dahulu memang sudah ada wacana membangun JLS. Namun belum bisa dijalankan, karena pertimbangan kebijakan anggaran dan prioritas pemerintah daerah kala itu.

Kini, review DED menjadi krusial untuk memastikan relevansinya dengan perkembangan wilayah.

Review dimaksud, bisa meliputi tata guna lahan, kepadatan penduduk, hingga kebutuhan infrastruktur yang berkembang.(Red)

Leave a Reply

Kontak Pengaduan?