Pemkab Pasuruan Gelar Sosialisasi Gizi untuk Anak PAUD, Dukung Anak Hebat Menuju Indonesia Emas 2045

Pasuruan,kabar99news.com,— Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional ke-41, Pemerintah Kabupaten Pasuruan menggelar sosialisasi program pemberian gizi tambahan bagi anak-anak PAUD. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Mpu Sendok, Rabu (23/07/2025), dengan mengangkat tema “Anak Hebat, Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045.”
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Bunda PAUD Kabupaten Pasuruan, Merita Rusdi Sutejo, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan, Tri Krisni, serta Wakil Bupati Pasuruan, KH. Abdul Mujib Imron (Gus Shobih).
Dalam sambutannya, Bunda PAUD Merita Rusdi Sutejo menekankan pentingnya memberikan perhatian penuh terhadap tumbuh kembang anak sejak usia dini. “Anak-anak adalah masa depan bangsa. Mereka berhak tumbuh sehat, cerdas, dan berakhlak mulia,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa salah satu fokus penting saat ini adalah pemberian makanan bergizi seimbang bagi anak-anak PAUD, khususnya yang berisiko stunting. Selain itu, ia mendorong optimalisasi wajib belajar satu tahun pra-sekolah di lembaga PAUD.
“PAUD bukan sekadar tempat bermain, tetapi juga ruang stimulasi holistik, baik secara kognitif, motorik, sosial, maupun emosional,” tegas Bunda Merita.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispendikbud) Kabupaten Pasuruan, Tri Krisni, menyatakan komitmennya untuk mendukung program-program Bunda PAUD. Ia menjelaskan bahwa kegiatan sosialisasi ini murni dikemas oleh guru-guru PAUD dan didukung anggarannya oleh Dispendikbud.
“Kami ingin memberikan edukasi tentang pentingnya makanan bergizi dan upaya pencegahan stunting. Semua OPD yang terkait harus turut serta dalam upaya menurunkan angka stunting di Kabupaten Pasuruan,” ungkap Tri Krisni.
Wakil Bupati Pasuruan, Gus Shobih, turut memberikan pesan inspiratif dalam acara ini. Menurutnya, anak hebat adalah anak yang terpenuhi gizinya, terbebas dari stunting, dan tumbuh percaya diri.
“Anak yang hebat adalah anak yang menjalani semua fase pendidikan dengan baik, termasuk pendidikan anak usia dini meski tanpa pembelajaran menulis dan membaca. Pendidikan PAUD sangat penting untuk membentuk karakter dan kesiapan anak menghadapi jenjang pendidikan selanjutnya,” jelas Gus Shobih.
Ia juga menekankan bahwa tema besar yang diangkat tahun ini tidak hanya seremonial, tapi akan diimplementasikan secara nyata dalam program-program pemerintah daerah.
Acara sosialisasi ini menjadi wujud nyata sinergi antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat dalam mewujudkan generasi yang sehat, tangguh, dan berkualitas, demi menyongsong Indonesia Emas 2045.(Adf)