DLH Kabupaten Pasuruan Gelar Kerja Bakti Kolaborasi Peringati World Cleanup Day 2025
Pasuruan,kabar99news.com, – Dalam rangka memperingati World Cleanup Day 2025, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pasuruan menggelar kerja bakti kolaborasi di area Car Free Day (CFD) Pandaan, Minggu (21/9/2025). Kegiatan ini melibatkan berbagai elemen masyarakat, mulai dari pelajar, komunitas, perangkat desa, hingga pegiat lingkungan.
Aksi bersih-bersih yang dilakukan tidak hanya sekadar memungut sampah, tetapi juga menjadi momentum edukasi publik tentang pentingnya kesadaran menjaga kebersihan dan pengelolaan sampah sejak dari rumah tangga.
Kepala DLH Kabupaten Pasuruan, M. Nur Kholis, menegaskan bahwa kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah.
“Kegiatan ini bukan sekadar bersih-bersih, melainkan momentum penting untuk menyadarkan kita semua bahwa kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama. Sampah yang kita lihat di sekitar kita, baik di sungai, jalan maupun taman, adalah cerminan perilaku kita sehari-hari,” ujarnya.
Ia juga mengajak seluruh lapisan masyarakat, baik anak-anak, pemuda, maupun orang dewasa, untuk menumbuhkan kebiasaan mengurangi, memilah, dan mengolah sampah mulai dari rumah. Menurutnya, jika tidak ada perubahan perilaku dalam mengelola sampah, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Kabupaten Pasuruan diprediksi akan penuh dalam empat tahun ke depan.
Karena itu, Pemkab Pasuruan melalui DLH terus mendorong agar pengelolaan sampah bisa ditangani sejak tingkat desa, salah satunya dengan memaksimalkan peran Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS3R) dan bank sampah.
“Keberhasilan program ini tidak cukup hanya diukur dari alat atau sistem, tetapi juga partisipasi aktif warga sejak rumah tangga. DLH menegaskan bahwa pengelolaan sampah membutuhkan kombinasi antara teknologi dan perubahan perilaku masyarakat,” tegas Nur Kholis.
Momentum World Cleanup Day ini juga menjadi wadah sinergi antara pemerintah, komunitas, dan masyarakat untuk menuju Kabupaten Pasuruan bebas sampah (Zero Waste).
Di akhir sambutannya, Nur Kholis mengajak generasi muda, pegiat lingkungan, serta seluruh masyarakat Kabupaten Pasuruan untuk menyatukan tekad demi mewujudkan lingkungan yang bersih, indah, sehat, dan nyaman.(Adf)