Dishub Pasuruan Anggarkan Rp300 Juta Untuk Mengatasi Kemacetan Lalu Lintas Lewat CCTV

2025061920152937

pasuruan,kabar99news.com,– Dinas Perhubungan Kabupaten Pasuruan mengambil langkah strategis guna mengurangi kemacetan lalu lintas di sejumlah titik rawan. Salah satu upaya yang kini dilakukan adalah rencana pemasangan kamera pengawas (CCTV) di tiga lokasi dengan intensitas arus kendaraan tinggi.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pasuruan, Eka Wara Brehaspati, menyampaikan bahwa pemasangan CCTV akan menggunakan dana sekitar Rp300 juta dari APBD. Masing-masing titik direncanakan memerlukan anggaran sebesar Rp100 juta.

“Setiap titik memerlukan anggaran sekitar Rp100 juta, mulai dari perencanaan teknis hingga pengawasan proyeknya. Itu belum termasuk pajak yang juga akan diperhitungkan secara terpisah,” jelas Eka Wara, Kamis (19/6/2025).

Tiga lokasi yang akan dilengkapi CCTV yaitu Pertigaan PIER Kecamatan Bangil, Pertigaan Exit Tol Purwodadi, dan kawasan Nusa Dua Kecamatan Gempol. Ketiga titik tersebut dipilih karena dinilai sebagai lokasi strategis yang kerap mengalami kepadatan lalu lintas, terutama pada jam-jam sibuk.

Eka menjelaskan, kamera pengawas akan digunakan untuk memantau kondisi lalu lintas secara real time dan mendukung proses evaluasi pengaturan lalu lintas. Sistem ini akan langsung terhubung ke pusat kendali milik Dishub.

“Dengan adanya kamera ini, kita bisa langsung mengetahui kepadatan di lapangan tanpa harus kirim petugas setiap saat. Kalau ada kemacetan atau pelanggaran lalu lintas, bisa langsung ditindak atau diarahkan petugas ke lokasi,” imbuhnya.

Lebih jauh, kehadiran CCTV juga diharapkan mampu meningkatkan kesadaran pengendara terhadap pentingnya tertib berlalu lintas. Rekaman dari kamera tersebut akan dijadikan bahan pendukung dalam tindak lanjut hukum, bila diperlukan.

Saat ini Dishub Kabupaten Pasuruan juga tengah menjalin koordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengintegrasikan sistem pemantauan tersebut. Diharapkan, sistem pengawasan ini dapat memperkuat penegakan aturan lalu lintas dan mendorong efisiensi di lapangan.

soal keselamatan pengguna jalan. Kamera awas ini akan menjadi alat bantu pengawas untuk memastikan jalanan Pasuruan lebih aman,” tegas Eka Wara.

Rencana ini disambut positif oleh warga Pasuruan yang selama ini mengeluhkan kepadatan lalu lintas, terutama di lokasi yang telah disebutkan. Mereka berharap, pemasangan CCTV dapat berdampak pada peningkatan ketertiban serta kelancaran arus kendaraan.(Red)

Leave a Reply

Kontak Pengaduan?